Cara Memperbaiki Bola Lampu Led Yang Mati Di Rumah, Jangan Di Buang Dulu! Gampang Banget Cara benerinnya!
Saat ini penggunaan bola lampu Led sudah umum dipergunakan di rumah-rumah. Kelebihan dari bola lampu led adalah pemakaian listriknya yang sangat irit dan lebih terang daripada lampu bohlam biasa. Selain itu harganya juga saat ini sudah terjangkau. Masalahnya banyak yang tidak tahu bahwa bola lampu led ini sangat mudah diperbaiki jika rusak atau mati total. Cara memperbaiki bola lampu led yang mati di rumah sangatlah mudah, jadi jangan buang dulu! Karena gampang banget cara benerinnya! Bahkan anda sendiripun bisa memperbaikinya hanya dengan bermodalkan solder listrik saja.
Kali ini saya ingin sedikit berbagi mengenai bohlam LED yang biasa dipakai untuk penerangan di rumah-rumah. LED adalah kepanjangan dari Light Emitting Diode, dan bukan kawat filament seperti bohlam biasa atau lampu lainnya. ]
Nyala dari LED adalah “loncatan” atau pijaran partikel antara kutub anoda dan katoda dalam arus listrik tertentu yang sangat rendah. Jika terjadi lonjakan listrik diatas tegangan atau kuat arus yang dianjurkan, maka lampu LED akan mati dan arus yang mengalirinya juga akan terputus dan akhirnya tak bisa digunakan lagi.
Sama seperti lampu bohlam LED, pemasangan rangkaian di dalamnya adalah “Serial” atau “Seri” atau berderet.
Karena bukan kawat pijar, biasanya bohlam tipe LED ini lumayan bertahan lama dibanding lampu bohlam biasa, bahkan umurnya bisa diatas 10 tahun, namun jika yang berkualitas rendah pasti mudah mati dalam hitungan minggu.
Jika bohlam LED mati jangan dibuang! Karena biasanya tidak semua lampu LED di bohlam itu juga mati. Coba dulu cara dibawah ini untuk dapat menghidupkannya kembali. Tanpa basa-basi, langsung saja kita kerjakan.
1. Bagian Dalam Bohlam LED:
Bagian dalam sebuah Bohlam LED terbagi menjadi beberapa bagian, diantaranya:
Mari kita mulai membuat lampu Bohlam LED yang telah mati kembali menyala! Berikut caranya:
1. Bongkar bohlam LED
Bongkarlah bohlam LED dengan cara dicungkil dengan pisau kecil atau obeng diantara body dan penutup lampunya.
Cara lampu bohlam LED mati menjadi menyala 02
2. Cek satu persatu lampu LED-nya
Setelah terbuka terlihat ada lampu-lampu LED kecil didalamnya. Nah, cek dan perhatikan lampu-lampu LED kecil tersebut. Biasanya jika ada yang mati maka terlihat ada titik kecil ditengahnya. Jika tak terlihat, cek dengan menggunakan multitester pada setiap kaki-kaki LED-nya.
3. Solder “by-pass” dengan kabel di kedua terminal kaki LED yang mati
Untuk mengakalinya kita hanya menyolder dengan cara “by-pass” atau men-jumper LED yang telah mati tadi dengan menggunakan sebuah kabel kecil.
Caranya: potong sebuah kabel, solder dengan cara menyambung kedua kaki LED yang telah mati itu. Solder dan sambunglah kedua ujung kabel yang telah disiapkan ke kutub positif (+) dan negatif (-) nya dengan timah.
Cara itu dimaksudkan untuk menyambung arus yang terputus dari LED yang mati tadi. Jadi pada dasarnya skema lampu bohlam LED ini hanya “Skema LED Seri”, itu artinya jika salah satu lampu LED mati, maka otomatis lampu LED yang lain juga mati karena tidak ada aliran listrik atau tak mendapat arus listrik.
4. Test kembali lampu bohlam LED
Setelah kebel tersambung dengan baik di kedua kaki LED yang telah mati, tahap berikutnya adalah pengetesan…. dan hasilnya nyala..
Namun bisa jadi nyalanya kembali bohlam LED tidak semuanya menyala. Dalam gambar terlihat ada satu lagi lampu LED yang tidak menyala, itu artinya bahwa lampu LED tersebut berada satu jalur dengan lampu LED yang putus, jadi lampu LED itu juga akan tetap mati, no problem.
5. Pasang dan tutup kembali body lampu bohlam LED-nya
Terakhir, pasang dan tutup kembali lampu Bohlam LED ini seperti semula. Abrakadabra! Lumayan, lampu bohlam LED yang tadinya mati dan tak berguna, kini bisa menyala kembali. Misi telah selesai.
Karena biasanya sebuah rangkaian lampu LED sudah dihitung kapasitasnya, maka jika salah satu lampu LED mati biasanya arus yang mengalirinya akan bertambah dan umur lampu tidak sepanjang yang seharusnya.
Namun jangan khawatir karena semua ini sangatlah aman, lampu LED tak akan meledak atau korsleting, jika arus yang mengalirinya diatas biasanya maka LED cuma akan mati saja. Selain itu, lampu LED memiliki tegangan yang sangat rendah, dibawah 4 volt.
Jika berhasil, paling tidak lampu bohlam LED yang telah anda akali ini tetap bisa menjadi cadangan di rumah jika ada salah-satu lampu di rumah tiba-tiba mendadak putus atau matot alias mati total.
Jika cara ini tidak berhasil, ada kemungkinan yang mati adalah bagian sirkuit yang megubah arus dari tegangan AC ke tegangan DC. Jadi hati-hati saat memperbaikinya, hati-hati kesetrum.Dan alangkah baiknya memang di awal di cek dulu dengan memakai multi testes atau lebih dikenal dengan istilah “Apo meter” kalau di Bandung sih .. wkwkwk.
Baca Juga : Cara Perbaiki Layar Monitor LCD Bergaris Pada Laptop Dengan Mudah Dan Praktis
Nah, Demikianlah cara memperbai bola lampu Led yang mati total dengan mudah dan praktis. Sehingga Bola lampu Led bisa anda pergunakan kembali. Selain irit listrik juga irit biaya karena bisa kita perbaiki kembali tanpa harus membeli bola lampu yang baru dan harganya tentunya lebih mahal.
Referensi : YudiWeb.wordpress.com
Kali ini saya ingin sedikit berbagi mengenai bohlam LED yang biasa dipakai untuk penerangan di rumah-rumah. LED adalah kepanjangan dari Light Emitting Diode, dan bukan kawat filament seperti bohlam biasa atau lampu lainnya. ]
Nyala dari LED adalah “loncatan” atau pijaran partikel antara kutub anoda dan katoda dalam arus listrik tertentu yang sangat rendah. Jika terjadi lonjakan listrik diatas tegangan atau kuat arus yang dianjurkan, maka lampu LED akan mati dan arus yang mengalirinya juga akan terputus dan akhirnya tak bisa digunakan lagi.
Sama seperti lampu bohlam LED, pemasangan rangkaian di dalamnya adalah “Serial” atau “Seri” atau berderet.
Karena bukan kawat pijar, biasanya bohlam tipe LED ini lumayan bertahan lama dibanding lampu bohlam biasa, bahkan umurnya bisa diatas 10 tahun, namun jika yang berkualitas rendah pasti mudah mati dalam hitungan minggu.
Jika bohlam LED mati jangan dibuang! Karena biasanya tidak semua lampu LED di bohlam itu juga mati. Coba dulu cara dibawah ini untuk dapat menghidupkannya kembali. Tanpa basa-basi, langsung saja kita kerjakan.
1. Bagian Dalam Bohlam LED:
Bagian dalam sebuah Bohlam LED terbagi menjadi beberapa bagian, diantaranya:
- Badan lampu, yang terbuat dari plastik.
- Sirkuit, yang mengubah arus dari AC menjadi arus DC.
- Lampu mikro LED, yang jumlahnya berbeda di setiap Bohlam, tergantung merk dan besarnya watt.
- Solder
- Timah
- Kabel Kecil ukuran -/+ 2cm
- Pisau kecil atau obeng
- Multi-tester (jika ada)
Mari kita mulai membuat lampu Bohlam LED yang telah mati kembali menyala! Berikut caranya:
1. Bongkar bohlam LED
Bongkarlah bohlam LED dengan cara dicungkil dengan pisau kecil atau obeng diantara body dan penutup lampunya.
Cara lampu bohlam LED mati menjadi menyala 02
2. Cek satu persatu lampu LED-nya
Setelah terbuka terlihat ada lampu-lampu LED kecil didalamnya. Nah, cek dan perhatikan lampu-lampu LED kecil tersebut. Biasanya jika ada yang mati maka terlihat ada titik kecil ditengahnya. Jika tak terlihat, cek dengan menggunakan multitester pada setiap kaki-kaki LED-nya.
3. Solder “by-pass” dengan kabel di kedua terminal kaki LED yang mati
Untuk mengakalinya kita hanya menyolder dengan cara “by-pass” atau men-jumper LED yang telah mati tadi dengan menggunakan sebuah kabel kecil.
Caranya: potong sebuah kabel, solder dengan cara menyambung kedua kaki LED yang telah mati itu. Solder dan sambunglah kedua ujung kabel yang telah disiapkan ke kutub positif (+) dan negatif (-) nya dengan timah.
Cara itu dimaksudkan untuk menyambung arus yang terputus dari LED yang mati tadi. Jadi pada dasarnya skema lampu bohlam LED ini hanya “Skema LED Seri”, itu artinya jika salah satu lampu LED mati, maka otomatis lampu LED yang lain juga mati karena tidak ada aliran listrik atau tak mendapat arus listrik.
4. Test kembali lampu bohlam LED
Setelah kebel tersambung dengan baik di kedua kaki LED yang telah mati, tahap berikutnya adalah pengetesan…. dan hasilnya nyala..
Namun bisa jadi nyalanya kembali bohlam LED tidak semuanya menyala. Dalam gambar terlihat ada satu lagi lampu LED yang tidak menyala, itu artinya bahwa lampu LED tersebut berada satu jalur dengan lampu LED yang putus, jadi lampu LED itu juga akan tetap mati, no problem.
5. Pasang dan tutup kembali body lampu bohlam LED-nya
Terakhir, pasang dan tutup kembali lampu Bohlam LED ini seperti semula. Abrakadabra! Lumayan, lampu bohlam LED yang tadinya mati dan tak berguna, kini bisa menyala kembali. Misi telah selesai.
Karena biasanya sebuah rangkaian lampu LED sudah dihitung kapasitasnya, maka jika salah satu lampu LED mati biasanya arus yang mengalirinya akan bertambah dan umur lampu tidak sepanjang yang seharusnya.
Namun jangan khawatir karena semua ini sangatlah aman, lampu LED tak akan meledak atau korsleting, jika arus yang mengalirinya diatas biasanya maka LED cuma akan mati saja. Selain itu, lampu LED memiliki tegangan yang sangat rendah, dibawah 4 volt.
Jika berhasil, paling tidak lampu bohlam LED yang telah anda akali ini tetap bisa menjadi cadangan di rumah jika ada salah-satu lampu di rumah tiba-tiba mendadak putus atau matot alias mati total.
Jika cara ini tidak berhasil, ada kemungkinan yang mati adalah bagian sirkuit yang megubah arus dari tegangan AC ke tegangan DC. Jadi hati-hati saat memperbaikinya, hati-hati kesetrum.Dan alangkah baiknya memang di awal di cek dulu dengan memakai multi testes atau lebih dikenal dengan istilah “Apo meter” kalau di Bandung sih .. wkwkwk.
Baca Juga : Cara Perbaiki Layar Monitor LCD Bergaris Pada Laptop Dengan Mudah Dan Praktis
Nah, Demikianlah cara memperbai bola lampu Led yang mati total dengan mudah dan praktis. Sehingga Bola lampu Led bisa anda pergunakan kembali. Selain irit listrik juga irit biaya karena bisa kita perbaiki kembali tanpa harus membeli bola lampu yang baru dan harganya tentunya lebih mahal.
Referensi : YudiWeb.wordpress.com